Cetak Talenta Digital, Pacu Ekonomi Kreatif Nagari

PADANG — Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) mengambil langkah strategis untuk mempersiapkan generasi muda nagari menghadapi tantangan era digital. Melalui kemitraan dengan Politeknik Negeri Padang (PNP), Pemprov Sumbar resmi menggagas Nagari Creative Hub, sebuah pusat inovasi dan kreativitas yang berfokus pada pengembangan talenta digital dan penguatan ekonomi berbasis nagari.

Wakil Gubernur Sumbar, Vasko Ruseimy, menegaskan bahwa penguasaan teknologi digital telah menjadi kunci penting dalam membangun kemandirian ekonomi daerah. Menurutnya, daerah yang mampu melahirkan pelaku usaha kreatif berbasis teknologi akan memiliki daya saing lebih tinggi, baik di tingkat nasional maupun internasional.

“Di Sumbar, kita memerlukan pengembangan bisnis digital yang serius. Nagari Creative Hub akan menjadi wadah lahirnya para ahli digital di berbagai bidang. Mereka inilah yang nantinya akan menggerakkan roda ekonomi nagari secara inklusif dan berkelanjutan,” ujar Vasko saat menerima kunjungan Direktur PNP, Surfa Yondri, beserta jajaran di Ruang Temu Wakil Gubernur Sumbar, Rabu (6/8/2025).

Sinergi Pendidikan Vokasi dan Ekonomi Kreatif

Program Nagari Creative Hub dirancang sebagai ekosistem kolaboratif yang mengintegrasikan pelatihan keterampilan digital, pendampingan usaha berbasis teknologi, dan pembentukan komunitas kreatif yang inovatif. Melalui pendekatan ini, generasi muda nagari tidak hanya akan menjadi pengguna teknologi, tetapi juga pencipta solusi digital yang relevan dengan kebutuhan masyarakat.

PNP, sebagai mitra strategis, siap berkontribusi melalui tenaga pengajar profesional, fasilitas pendidikan yang mumpuni, serta kurikulum yang selaras dengan perkembangan industri digital. “Kami melihat Nagari Creative Hub sebagai peluang emas untuk menghubungkan dunia pendidikan dengan kebutuhan industri sekaligus mendorong wirausaha digital dari nagari,” kata Direktur PNP, Surfa Yondri.

Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Nagari Creative Hub diharapkan menjadi penggerak ekonomi baru di Sumatera Barat, dengan memanfaatkan kekuatan teknologi untuk membuka peluang usaha, memperluas pasar produk lokal, dan meningkatkan pendapatan masyarakat.

Vasko menegaskan, transformasi digital di tingkat nagari tidak hanya berfokus pada aspek teknologi, tetapi juga membangun mentalitas kreatif, adaptif, dan berorientasi masa depan. “Kita ingin anak-anak muda nagari percaya diri, punya keterampilan yang relevan, dan mampu bersaing di era global,” ujarnya.

Dengan peluncuran Nagari Creative Hub ini, Pemprov Sumbar menargetkan lahirnya generasi muda yang kreatif, melek digital, dan siap menjadi motor penggerak ekonomi kreatif daerah, menjadikan Sumatera Barat sebagai salah satu pusat inovasi digital terkemuka di Indonesia.