JAKARTA – Pemerintah menetapkan, hari libur nasional dan cuti bersama tahun 2017 sebanyak 19 hari, terdiri dari 15 hari libur nasional dan 4 hari cuti bersama. Penetapan itu menyusul penandatanganan Surat Keputusan Bersama (SKB) libur nasional dan cuti bersama tahun 2017 Pengaturan libur nasional dan cuti bersama.
SKB itu ditandatanganan tiga menteri, yakni Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Yuddy Chrisnandi, Menteri Agama Lukman Hakim Saifudin, dan Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri, disaksikan oleh Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani di Kantor Kemenko PMK, Kamis (14/04).
Menko PMK mengatakan, cuti merupakan hak pegawai yang harus dihargai dan dihormati. "Untuk kepentingan bersama, perlu diatur oleh pemerintah, dan jumlah hari cuti bersama itu mengurangi jumlah cuti tahunan," imbuhnya.
Ditetapkannya hari libur nasional dan cuti bersama, menurut Puan Maharani, untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam pemanfaatan hari kerja, hari libur, dan cuti bersama sehingga dapat meningkatkan produktivitas kerja. “Penetapan ini juga diharapkan dapat meningkatkan sektor pariwisata dalam negeri yang mempunyai dampak peningkatan ekonomi,” ujarnya. (rr)
Hari Libur Bersama Nasional 2017 :
No |
Tanggal |
Keterangan |
1 |
1 Januari |
Tahun Baru 2017 Masehi |
2 |
28 Januari |
Tahun Baru Imlek 2568 Kongzili |
3 |
28 Maret |
Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1939 |
4 |
14 April |
Wafat Isa Al Masih |
5 |
24 April |
Isra Miraj Nabi Muhammad SAW |
6 |
1 Mei |
Hari Buruh Internasional |
7 |
11 Mei |
Hari Raya Waisak 2561 |
8 |
25 Mei |
Kenaikan Isa Al Masih |
9 |
25- 26 Juni |
Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriah |
10 |
17 Agustus |
Hari Kemerdekaan Republik Indonesia |
11 |
1 September |
Hari Raya Idul Adha 1438 Hijriah |
12 |
21 September |
Tahun Baru Islam 1439 Hijriah |
13 |
1 Desember |
Maulid Nabi Muhammad SAW |
14 |
25 Desember |
Hari Raya Natal |
Cuti Bersama Tahun 2017