Pemprov Sumbar Gelar Rakor Hilirisasi Perkebunan Bersama Menteri Pertanian

Admin Biro Umum 16 September 2025 14:15:45 WIB 16 kali dibaca

Padang, 16 September 2025 — Pemerintah Provinsi Sumatera Barat menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Hilirisasi Hasil Perkebunan bersama Menteri Pertanian Republik Indonesia di Padang, Selasa (16/09). Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Gubernur Sumatera Barat, H. Mahyeldi Ansharullah, S.P., M.M., jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, bupati/wali kota se-Sumbar, serta perwakilan asosiasi dan pelaku usaha perkebunan.

Dalam sambutannya, Gubernur Mahyeldi menegaskan bahwa sektor perkebunan merupakan salah satu unggulan di Sumatera Barat, terutama komoditas kelapa sawit, gambir, kakao, dan kopi. Namun, nilai tambah dari sektor ini masih belum tergarap maksimal karena sebagian besar produk dijual dalam bentuk bahan mentah.

“Hilirisasi adalah langkah strategis agar komoditas unggulan kita bisa memiliki nilai tambah lebih tinggi, membuka lapangan kerja baru, serta meningkatkan kesejahteraan petani,” ujarnya.

Menteri Pertanian RI mengapresiasi langkah Pemprov Sumbar yang proaktif dalam mendorong hilirisasi. Menurutnya, pemerintah pusat akan mendukung melalui regulasi, teknologi, dan fasilitasi investasi agar daerah dapat membangun industri pengolahan berbasis perkebunan.

“Sumatera Barat memiliki potensi besar. Dengan memperkuat hilirisasi, produk perkebunan tidak hanya dijual mentah, tetapi bisa diolah menjadi barang jadi atau setengah jadi, sehingga daya saing meningkat baik di pasar domestik maupun ekspor,” ungkap Menteri Pertanian.

Rakor ini menghasilkan sejumlah rekomendasi, antara lain mendorong kolaborasi pemerintah daerah, pelaku usaha, dan lembaga riset dalam pengembangan produk turunan perkebunan; memperkuat akses permodalan bagi petani; serta mempermudah izin investasi industri pengolahan di Sumbar.

Pemerintah Provinsi Sumatera Barat memastikan tindak lanjut dari Rakor ini akan dituangkan dalam rencana aksi bersama yang melibatkan seluruh pemangku kepentingan.