PASAMAN BARAT — Pemerintah Provinsi Sumatera Barat kembali menunjukkan komitmennya terhadap perlindungan dan kesejahteraan anak melalui penyerahan dana hibah sebesar Rp2,7 miliar kepada Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat. Dana ini ditujukan untuk memperkuat peran Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) dalam mendukung tumbuh kembang anak secara layak dan berkelanjutan.

Penyerahan dilakukan oleh Wakil Gubernur Sumatera Barat, Vasko Ruseimy, pada Sabtu (28/6/2025), bertempat di Yayasan Darun Nafis As Sa’diyah, Tabek Sirah, Talu. Dana tersebut secara simbolis diterima oleh Penjabat Sekretaris Daerah Pasbar, Doddy San Ismail.

Dukungan Nyata untuk Layanan Sosial Anak

Dana hibah ini akan digunakan untuk mendukung berbagai kebutuhan penting di sejumlah LKSA yang tersebar di Pasaman Barat, meliputi:

• Penyediaan konsumsi di 9 LKSA

• Fasilitasi akses pendidikan di 1 lembaga

• Pembangunan sarana dapur di 1 LKSA

• Penguatan sistem pengasuhan anak di satu lembaga lainnya

Dalam sambutannya, Wagub Vasko menegaskan bahwa bantuan ini bukan sekadar dukungan material, tetapi juga bentuk empati dan tanggung jawab negara dalam memastikan tidak ada anak yang merasa ditinggalkan.

“Anak-anak di LKSA berhak atas masa depan yang cerah. Bantuan ini merupakan komitmen nyata Pemerintah Provinsi agar mereka tumbuh sehat, mendapat pendidikan yang layak, dan merasakan kehadiran negara dalam kehidupan mereka,” ujar Vasko.

Sinergi Pemprov dan Pemkab dalam Perlindungan Anak

Wagub juga menekankan bahwa langkah ini merupakan bagian dari upaya Pemprov Sumbar dalam memperkuat sinergi lintas pemerintahan dalam pembangunan manusia.

“Sinergi antara pemerintah provinsi dan kabupaten menjadi fondasi penting untuk memperkuat sistem perlindungan anak secara menyeluruh di Sumatera Barat. Ini sejalan dengan agenda pembangunan berkelanjutan yang menempatkan kesejahteraan anak sebagai prioritas utama,” tutupnya.