PADANG — Pemerintah Provinsi Sumatera Barat terus menunjukkan komitmennya dalam meringankan beban masyarakat. Pada Selasa, 1 Juli 2025, Wakil Gubernur Sumatera Barat, Vasko Ruseimy, melakukan peninjauan langsung ke UPTD Samsat Kota Padang, guna memastikan pelaksanaan program pemutihan pajak kendaraan bermotor berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat nyata bagi warga.

Kunjungan ini menjadi bukti nyata dukungan pemerintah terhadap upaya peningkatan kepatuhan pajak sekaligus kepedulian terhadap kondisi ekonomi masyarakat.

“Kami hadir di sini untuk memastikan program ini tidak hanya berjalan sesuai prosedur, tapi juga betul-betul dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Ini adalah momen penting bagi para wajib pajak untuk menyelesaikan kewajiban tanpa dikenakan denda,” ujar Wakil Gubernur saat meninjau antrean pelayanan.

Program pemutihan pajak ini memberikan keringanan berupa penghapusan denda keterlambatan, sehingga masyarakat dapat memenuhi kewajiban pajaknya dengan lebih mudah dan ringan. Program ini sekaligus menjadi langkah strategis untuk meningkatkan pendapatan daerah melalui pendekatan yang bersahabat dan solutif.

Selain sebagai upaya pemulihan ekonomi, program ini juga menjadi bagian dari kampanye untuk mewujudkan budaya tertib administrasi dan kepatuhan hukum di kalangan pemilik kendaraan.

Pemerintah Provinsi mengajak seluruh masyarakat untuk tidak menyia-nyiakan kesempatan ini. Dengan membayar pajak kendaraan tepat waktu, warga turut berkontribusi dalam pembangunan daerah dan peningkatan fasilitas publik.

“Bayar pajak kendaraan bukan hanya soal kewajiban hukum, tapi bentuk tanggung jawab bersama untuk menciptakan kenyamanan berkendara dan kemajuan Sumbar,” tegas Wagub.

Melalui program ini, Pemprov Sumbar berharap dapat menumbuhkan kesadaran kolektif bahwa pajak adalah salah satu sumber utama pembiayaan pembangunan — dari infrastruktur jalan hingga layanan publik.

Ayo manfaatkan program pemutihan pajak ini sekarang juga!
Jangan tunda lagi, mari kita wujudkan Sumbar yang tertib, maju, dan sejahtera.