PADANG— Pemerintah Provinsi Sumatera Barat bekerja sama dengan Badan Wakaf Indonesia (BWI), Kementerian Agama, serta Pondok Modern Darussalam Gontor akan menggelar Konferensi Wakaf Internasional pada 15–16 November 2025 di Hotel Truntum Padang. Kegiatan berskala global ini menjadi bagian dari rangkaian Peringatan Hari Jadi Provinsi Sumatera Barat ke-80 sekaligus memperingati 100 Tahun Pondok Modern Darussalam Gontor.

Mengusung tema “Wakaf untuk Pembangunan Berkelanjutan”, konferensi ini akan menghadirkan puluhan narasumber berpengalaman dari dalam dan luar negeri, yang akan membahas berbagai peluang, tantangan, dan praktik terbaik dalam pengelolaan wakaf modern. Fokus pembahasan meliputi pengembangan wakaf produktif, inovasi tata kelola wakaf, peran wakaf dalam pembangunan daerah, serta kontribusinya terhadap kesejahteraan masyarakat.

Gubernur Sumatera Barat menyampaikan bahwa wakaf memiliki potensi besar untuk memperkuat sektor sosial dan ekonomi masyarakat. Oleh karena itu, konferensi ini diharapkan menjadi ruang kolaborasi untuk menghadirkan gagasan-gagasan baru, memperkuat literasi wakaf, serta mendorong sinergi antara pemerintah, lembaga wakaf, akademisi, dan para praktisi.

Kegiatan ini turut didukung oleh berbagai mitra strategis seperti BPKH, Bank Nagari, dan ParagonCorp, serta lembaga lainnya. Masyarakat, akademisi, dan pemangku kepentingan yang ingin mengikuti kegiatan ini dapat melakukan registrasi melalui QR Code yang tersedia pada publikasi resmi Konferensi Wakaf Internasional.

Dengan terselenggaranya konferensi ini, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat berharap dapat memperkuat peran wakaf dalam pembangunan daerah dan memperluas pemanfaatannya bagi keberlanjutan generasi masa depan.